EKSEKUTIF SUMMARY BISNIS
Permasalahan
Bagian yang terpenting adalah identifikasi permasalahan yang harus
diselesaikan. Jika produk atau jasa Anda tidak dapat menyelesaikan masalah,
maka ide bisnis Anda tidak terlalu menarik.
- Masalah yang dihadapi adalah banyaknya kotoran yang dominannya di bagian hidung dan dagu yang biasa disebut dengan “komedo” dan itu sulit untuk dihilangkan menggunakan tangan. Dengan kata lain, biasanya orang-orang menghilangkan komedo dengan cara facial di dokter muka dan itu menghabiskan biaya yang cukup mahal.
Solusi
Setelah Anda dapat mengidentifikasi masalah, Anda harus dapat menjelaskan
cara bisnis Anda memberikan solusi. Penjelasan permasalahan harus disusun
dengan baik, agar Anda dapat fokus pada solusi. Coba deskripsikan produk atau
jasa Anda dan solusi yang ditawarkan dari ide bisnis Anda.
- Bagaimana bisnis Anda menyelesaikan masalah di atas?
= Saya menciptakan sebuah inovasi penghilang
komedo dengan biaya yang murah dan praktis (bisa dilakukan sendiri dan dimana
saja).
Tim
Orang adalah bagian yang penting dalam sebuah bisnis. Ide luar
biasa bagus jika tidak didukung tim yang mumpuni, sangat sulit untuk
berkembang. Pastikan Anda memiliki tim yang solid untuk menumbuhkan bisnis
Anda.
- Siapa tim Anda?
= Dengan saya Tasya Precelia, tidak ada
anggota lain.
- Apakah mereka memiliki kompetensi dan pengalaman?
= Sudah saya katakan, tidak ada anggota lain.
Target Pasar
Terdapat dua pendekatan dalam berbisnis, yaitu didorong oleh pasar
(market driven) atau mendorong pasar (market driver). Contoh bisnis tiket
pesawat online adalah bisnis yang didorong oleh pasar. Bisnis aplikasi perencanaan
keuangan adalah bisnis yang mendorong pasar. Anda akan tahu lebih jelas jika
Anda melakukan riset pasar. Tips dari saya, lakukan riset pasar dengan
cara tradisioinal dan melalui internet.
- Siapa yang Akan membeli Produk Anda?
= Dimulai dari umur 17 tahun – ke atas.
Karena munculnya komedo ini disebabkan oleh perubahan hormon, aktivitas dan
yang banyak, makeup yang berlebih / sisa makeup yang masih menempel dan
menumpuk sehingga menjadi komedo.
Kompetitor / Pesaing
Pesaing atau kompetitor sering kali muncul dalam suatu bisnis.
Beberapa bisnis bisa jadi belum ada competitor di awalnya (disebut pionir),
contoh ketika Apple pertama kali meluncurkan produk Ipad di pasar. Satu hal
yang harus dipahami, jika bisnis Anda tidak ada competitor, lakukan cek
kembali, siapa tahu Anda belum melakukan riset lebih dalam atau jangan-jangan
bisnis Anda tidak terlalu menarik?
- Siapa kompetitor Anda?
= Penjual obat komedo yang berbeda merk
dengan bisnis saya (olshop).
- Apa keunggulan dan kelemahan dari bisnis Anda dibanding kompetitor?
= Keunggulan
- Sudah mendapatkan testimoni dari berbagai pembeli yang membeli produk saya.
- Bahan-bahan yang digunakan merupakan bahan yang terpilih dan berkualitas.
- Harga yang sangat terjangkau.
= Kelemahan
- Bau yang lumayan menyengat.
- Sulit didapatkan karena tidak semua tempat menjual bahan-bahan yang saya butuhkan.
Ringkasan
Keuangan
Salah satu bagian yang menarik bagi investor adalah keuangan.
Pastikan Anda memiliki rencana keuangan yang jelas, berapa target penjualan,
berapa target keuntungan, kapan balik modal, berapa besar ROI (Return on
Investment), berapa kerugian maksimal saya dan lain sebagainya.
TARGET
PENJUALAN
|
250 Pcs
|
TARGET
KEUNTUNGAN
|
Rp.
3.750.000,-
|
BALIK MODAL
|
Modal awal =
Rp. 35.000,-
Mengambil
keuntungan (balik modal) dari setiap penjualan
= Rp. 15.000,-
Dengan harga
jual = Rp. 50.000,-
|
RETURN ON
INVESTMENT
|
-
|
KERUGIAN
|
Jikalau pembeli meng-cancel pembelian, karena saya menggunakan
sistem PO.
|
Pencapaian (Milestones)
Investor tidak hanya membeli ide, tetapi membeli apa yang sudah
Anda lakukan. Pastikan Anda memiliki contoh produk (proptotype) atau jika
bisnis Anda online, pastikan Anda memiliki jumlah fans tertentu di social
media, memiliki jumlah subscriber, jumlah pengunjung website dan lain sebagainya.
Dalam dunia digital, pencapaian ini disebut dengan istilah TRACTION.
- Apa yang dilakukan untuk tercapainya bisnis Anda?
- Membayar selebgram untuk meng-endorse produk yang saya jual.
- Membeli followers aktif.
- Membuat story dengan design yang unik dan berkualitas.
- Post berbagai real testimoni dari beberapa teman dekat. * Membuat brosur untuk dibagikan kepada masyarakat sekitar (khusus untuk kalangan orangtua yang tidak memakai sosial media)
* Membuat akun di berbagai e-commerce seperti shopee, tokopedia, dll.
0 Response to "My Bisnis"
Post a Comment